Syalomek Domba-Dombi Tolol
Memasuki Hari Ke-98 Domb, Masih Tentang Ketololan Pengarang Kejadian Dalam Menulis Kitabnya. Inilah Firman Untuk Kalian Hafalkan Dan Pahami...
Adapun seluruh bumi, satu bahasanya dan satu logatnya. (Kejadian 11:1)
Hafalkan.. Hafalkan.. Hafalkan!!
Bagaimana Domba? Sudah Hafalllllllll???????????
Menurut Pengarang Kitab Kejadian, Setelah Air Bah Yang Menyapu Seluruh Bumi Semua Manusia Berbahasa Satu. Hingga YHWH Turun Untuk Mengacaukan Bahasa Manusia..
Lalu turunlah TUHAN untuk melihat kota dan menara yang didirikan oleh anak-anak manusia itu, dan Ia berfirman: "Mereka ini satu bangsa dengan satu bahasa untuk semuanya. Ini barulah permulaan usaha mereka; mulai dari sekarang apapun juga yang mereka rencanakan, tidak ada yang tidak akan dapat terlaksana. Baiklah Kita turun dan mengacaubalaukan di sana bahasa mereka, sehingga mereka tidak mengerti lagi bahasa masing-masing." (Kejadian 11:5-7)
Karena Ulah YHWH Tersebut, Anak Manusiapun Berhenti Membangun Kota Yang Akhirnya Diberinama Babel..
Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi, dan mereka berhenti mendirikan kota itu. Itulah sebabnya sampai sekarang nama kota itu disebut Babel, karena di situlah dikacaubalaukan TUHAN bahasa seluruh bumi dan dari situlah mereka diserakkan TUHAN ke seluruh bumi. (Kejadian 11:8-9)
Kesimpulannya, Seluruh Manusia Di Bumi Masih Berbahasa Satu Sebelum Kota Babel Dibangun. Sepakat Domb? Nah Disinilah Letak Ketololan Si Pengarang Kitab Kejadian Domb! Padahal Jauh Sebelum Babel Dibangun, Manusia Sudah Menggunakan Bahasanya Masing-Masing. Dalam Kejadian Pasal 10, Pengarang Kitab Kejadian Yang Tolol Itu Menulis...
Dari mereka inilah berpencar bangsa-bangsa daerah pesisir. Itulah keturunan Yafet, masing-masing di tanahnya, dengan bahasanya sendiri, menurut kaum dan bangsa mereka. (Kejadian 10:5)
Itulah keturunan Ham menurut kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka, menurut bangsa mereka. (Kejadian 10:20)
Itulah keturunan Sem, menurut kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka, menurut bangsa mereka. (Kejadian 10:31)
Nah Loh, Ketahuan Lagi Deh Begitu Kacaunya Kitab Kejadian Yang Kalian Imani Saat Ini. Saran Dari Admin Sih Itu Kitab Jangan Disobek, Dibakar Ataupun Dibuang Domb. Lebih Baik Disimpan Saja Sebagai Bukti Bahwa Kalian Pernah Tolol Atau Mungkin Selamanya Akan Tetap Tolol?
Jadi Jika Kalian Tahu Ternyata Sebelum Babel Dibangun Manusia Sudah Menggunakan Bahasanya Sendiri Lalu Untuk Apa Kalian Tadi Menghafal Kejadian 11:1? Hapus Segera Hafalan Kalian Tentang Kejadian 11:1 Tadi!
Lupakan..Lupakan..Lupakan. ..!!!
Cukup Sekian Dan Terima Kasih
Salam SAHASAMAN (Satu Hari Satu Firman)
Dog Bless U, Asu Asu
Memasuki Hari Ke-98 Domb, Masih Tentang Ketololan Pengarang Kejadian Dalam Menulis Kitabnya. Inilah Firman Untuk Kalian Hafalkan Dan Pahami...
Adapun seluruh bumi, satu bahasanya dan satu logatnya. (Kejadian 11:1)
Hafalkan.. Hafalkan.. Hafalkan!!
Bagaimana Domba? Sudah Hafalllllllll???????????
Menurut Pengarang Kitab Kejadian, Setelah Air Bah Yang Menyapu Seluruh Bumi Semua Manusia Berbahasa Satu. Hingga YHWH Turun Untuk Mengacaukan Bahasa Manusia..
Lalu turunlah TUHAN untuk melihat kota dan menara yang didirikan oleh anak-anak manusia itu, dan Ia berfirman: "Mereka ini satu bangsa dengan satu bahasa untuk semuanya. Ini barulah permulaan usaha mereka; mulai dari sekarang apapun juga yang mereka rencanakan, tidak ada yang tidak akan dapat terlaksana. Baiklah Kita turun dan mengacaubalaukan di sana bahasa mereka, sehingga mereka tidak mengerti lagi bahasa masing-masing." (Kejadian 11:5-7)
Karena Ulah YHWH Tersebut, Anak Manusiapun Berhenti Membangun Kota Yang Akhirnya Diberinama Babel..
Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi, dan mereka berhenti mendirikan kota itu. Itulah sebabnya sampai sekarang nama kota itu disebut Babel, karena di situlah dikacaubalaukan TUHAN bahasa seluruh bumi dan dari situlah mereka diserakkan TUHAN ke seluruh bumi. (Kejadian 11:8-9)
Kesimpulannya, Seluruh Manusia Di Bumi Masih Berbahasa Satu Sebelum Kota Babel Dibangun. Sepakat Domb? Nah Disinilah Letak Ketololan Si Pengarang Kitab Kejadian Domb! Padahal Jauh Sebelum Babel Dibangun, Manusia Sudah Menggunakan Bahasanya Masing-Masing. Dalam Kejadian Pasal 10, Pengarang Kitab Kejadian Yang Tolol Itu Menulis...
Dari mereka inilah berpencar bangsa-bangsa daerah pesisir. Itulah keturunan Yafet, masing-masing di tanahnya, dengan bahasanya sendiri, menurut kaum dan bangsa mereka. (Kejadian 10:5)
Itulah keturunan Ham menurut kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka, menurut bangsa mereka. (Kejadian 10:20)
Itulah keturunan Sem, menurut kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka, menurut bangsa mereka. (Kejadian 10:31)
Nah Loh, Ketahuan Lagi Deh Begitu Kacaunya Kitab Kejadian Yang Kalian Imani Saat Ini. Saran Dari Admin Sih Itu Kitab Jangan Disobek, Dibakar Ataupun Dibuang Domb. Lebih Baik Disimpan Saja Sebagai Bukti Bahwa Kalian Pernah Tolol Atau Mungkin Selamanya Akan Tetap Tolol?
Jadi Jika Kalian Tahu Ternyata Sebelum Babel Dibangun Manusia Sudah Menggunakan Bahasanya Sendiri Lalu Untuk Apa Kalian Tadi Menghafal Kejadian 11:1? Hapus Segera Hafalan Kalian Tentang Kejadian 11:1 Tadi!
Lupakan..Lupakan..Lupakan.
Cukup Sekian Dan Terima Kasih
Salam SAHASAMAN (Satu Hari Satu Firman)
Dog Bless U, Asu Asu
0 komentar:
Posting Komentar